Nanang Suriansyah: Tidak Inflasi, Tapi Daya Beli Masih Lemah

Wakil Ketua I DPRD Katingan, Nanang Suriansyah, menegaskan bahwa Katingan tidak mengalami inflasi, namun perlu terobosan untuk menciptakan lapangan kerja guna meningkatkan daya beli masyarakat.

Nanang Suriansyah: Tidak Inflasi, Tapi Daya Beli Masih Lemah

KASONGAN – Wakil Ketua I DPRD Katingan, Nanang Suriansyah, mengatakan bahwa secara nasional Kabupaten Katingan tidak termasuk dalam kategori inflasi. Ia mengungkapkan bahwa harga bahan pokok di pasaran masih stabil seperti beberapa bulan sebelumnya.

“Tidak mengalami kenaikan yang berarti. Bahkan, justru sebaliknya mungkin masih mengalami deflasi akibat lapangan kerja di Katingan masih sulit,” katanya, Jum'at (15/10).

Menurut Nanang, sulitnya lapangan kerja telah menyebabkan meningkatnya angka pengangguran di Katingan. Hal ini berdampak pada daya beli masyarakat yang masih rendah.

Ia menegaskan pentingnya langkah cepat pemerintah daerah untuk menciptakan peluang kerja melalui sektor investasi swasta daripada hanya mengandalkan bantuan langsung tunai (BLT).

“Bukan selalu berpikir memberikan bantuan kepada masyarakat yang kurang mampu menggunakan bantuan langsung tunai melalui APBD daerah yang ada. Ibarat pepatah kuno, berilah kail jangan ikannya,” bebernya.

Nanang juga menyoroti bahwa daya beli masyarakat saat ini sedang melemah, terutama pada kalangan menengah ke bawah. Ia mempertanyakan relevansi operasi pasar murah di tengah kondisi di mana tidak ada tanda-tanda inflasi.

“Sementara itu, apalagi dilihat di SPBU, harga semua jenis BBM justru turun, tidak naik. Apakah layak saat ini dikatakan inflasi atau terjadi kenaikan harga? Siapa bilang ekonomi di Kabupaten Katingan dalam keadaan inflasi? Buktinya, sejumlah harga sembilan bahan pokok (sembako) dalam keadaan normal,” pungkasnya.

Ia berharap pemerintah daerah dapat mengambil langkah strategis untuk mengatasi permasalahan ekonomi di Katingan dengan lebih berfokus pada penciptaan lapangan kerja daripada sekadar memberikan bantuan.

Ikuti Nusapaper.com di Google News untuk mendapatkan berita terbaru.