Barito Utara Jalani Verifikasi Lapangan Hybrid untuk Kabupaten Layak Anak

Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Pj Bupati Barito Utara melalui Sekretaris Daerah, Drs. Muhlis, dan turut dihadiri oleh unsur Forkopimda, kepala perangkat daerah, Asisten Deputi Koordinasi Pelaksanaan Kebijakan Pemenuhan Hak Anak beserta tim verifikator, camat se-Barito Utara, serta undangan terkait lainnya.

Barito Utara Jalani Verifikasi Lapangan Hybrid untuk Kabupaten Layak Anak
Foto bersama usai kegiatan verifikasi lapangan hybrid evaluasi Kabupaten Layak Anak.

Muara Teweh - Pemerintah Kabupaten Barito Utara menunjukkan komitmen kuat terhadap pemenuhan hak anak dengan mengikuti verifikasi lapangan hybrid Kabupaten Layak Anak (KLA) yang diselenggarakan oleh Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KemenPPPA) Kamis, (5/6).

Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Pj Bupati Barito Utara melalui Sekretaris Daerah, Drs. Muhlis, dan turut dihadiri oleh unsur Forkopimda, kepala perangkat daerah, Asisten Deputi Koordinasi Pelaksanaan Kebijakan Pemenuhan Hak Anak beserta tim verifikator, camat se-Barito Utara, serta undangan terkait lainnya.

Dalam sambutan tertulis yang dibacakan oleh Sekda, Pj. Bupati Barito Utara, Indra Gunawan, menekankan bahwa Kabupaten Layak Anak merupakan sebuah amanat besar yang membutuhkan kolaborasi lintas sektor.

"Kabupaten Layak Anak adalah amanat besar yang memerlukan sinergi antar pemerintah, masyarakat, dunia usaha, media dan semua elemen bangsa. Upaya menjamin hak-hak anak dalam kebijakan ini tidak hanya menjadi tanggung jawab pemerintah tetapi juga menjadi tugas kolektif seluruh lapisan masyarakat,” ujar Indra Gunawan dalam sambutannya.

Kabupaten Barito Utara terus berupaya meningkatkan kualitas hidup anak melalui berbagai program strategis. Beberapa inisiatif penting yang telah dilakukan di antaranya, Penyediaan fasilitas ramah anak seperti taman bermain, ruang belajar, dan fasilitas publik lainnya.

Peningkatan layanan pendidikan dan kesehatan yang inklusif dan berkualitas untuk seluruh anak. Pembentukan forum anak sebagai wadah partisipasi anak dalam menyampaikan aspirasi mereka. Pembentukan Unit Pelaksana Teknis Perlindungan Perempuan dan Anak (UPT PPA) sebagai layanan pendampingan korban kekerasan, terutama bagi perempuan dan anak.

Verifikasi lapangan hybrid ini menjadi salah satu tahapan penting dalam menilai sejauh mana implementasi kebijakan KLA telah berjalan di daerah tersebut. "Proses verifikasi lapangan hybrid yang kita laksanakan hari ini merupakan evaluasi terhadap komitmen dan implementasi kebijakan tersebut. Kami menyambut baik kedatangan tim verifikasi untuk memberikan penilaian objektif dan masukan berharga yang akan menjadi panduan dalam meningkatkan kualitas program KLA di Kabupaten Barito Utara,” tambahnya.

Selain itu, diharapkan agar proses evaluasi ini mampu memberi dampak positif terhadap kemajuan program KLA di Barito Utara. "Saya berharap pada acara verifikasi lapangan hybrid evaluasi Kabupaten Layak Anak tahun 2025 ini menjadi sarana evaluasi yang objektif, transparan, dan konstruktif terhadap upaya-upaya yang telah kami lakukan dalam mewujudkan Kabupaten Layak Anak melalui proses ini,” pungkasnya.

Ikuti Nusapaper.com di Google News untuk mendapatkan berita terbaru.