Pasca PAW, DPRD Pulpis Fokus Tingkatkan Kinerja dan Prioritaskan Penguatan Sektor Pertanian
Anggota DPRD Kabupaten Pulang Pisau, Nasrun Rambe, menegaskan bahwa dengan adanya pemangkasan anggaran di berbagai sektor, DPRD harus lebih cermat dan terarah dalam menyusun program.
Pulang Pisau – Setelah dilantiknya dua anggota baru DPRD melalui mekanisme Pergantian Antar Waktu (PAW), DPRD Kabupaten Pulang Pisau kini optimis dapat bekerja lebih maksimal dalam mengawal pembangunan daerah. Salah satu fokus utama yang akan diperkuat adalah efisiensi anggaran dan penajaman skala prioritas, terutama dalam sektor pertanian.
Anggota DPRD Kabupaten Pulang Pisau, Nasrun Rambe, menegaskan bahwa dengan adanya pemangkasan anggaran di berbagai sektor, DPRD harus lebih cermat dan terarah dalam menyusun program.
“Intinya dengan adanya berbagai pemangkasan anggaran, kita harus lebih fokus pada program prioritas yang tepat sasaran dan tepat guna, terutama dalam mendorong pembangunan di Kabupaten Pulang Pisau,” ujarnya, Selasa (15/4).
Nasrun menjelaskan bahwa sektor pertanian memiliki kontribusi signifikan terhadap ekonomi daerah, mencapai 40 persen dari total kekuatan ekonomi Pulang Pisau. Oleh sebab itu, arah kebijakan anggaran, termasuk dalam pembahasan Prioritas dan Plafon Anggaran Sementara (PPAS), perlu lebih diarahkan ke penguatan sektor tersebut.
“Dengan anggaran yang serba dipangkas ini, kita efisiensikan pembahasan PPAS dan benar-benar fokus pada penguatan sektor pertanian,” tambahnya.
Menurutnya, penguatan itu meliputi pembangunan infrastruktur pendukung seperti jalan usaha tani, jalan produksi, hingga jalan penghubung antardesa yang menunjang aktivitas pertanian masyarakat.
Ketua DPRD Pulpis, Tandean Indra Bella, sebelumnya juga menekankan bahwa dengan kembalinya jumlah anggota DPRD menjadi lengkap sebanyak 25 orang, termasuk pengisian kekosongan di Komisi I, DPRD kini memiliki daya kerja yang lebih solid dan siap menghadapi tantangan pembangunan daerah secara lebih efektif.
