Peringatan Harlah Pancasila 2021: Melanjutkan Semangat Kedaulatan Politik dan Kemandirian Ekonomi

Presiden Joko Widodo menjelaskan bahwa peringatan Harlah Pancasila tahun ini diadakan di Lapangan Garuda Pertamina Hulu Rokan, Dumai, Riau, supaya pesan kemandirian ekonomi dapat ditegaskan.

Peringatan Harlah Pancasila 2021: Melanjutkan Semangat Kedaulatan Politik dan Kemandirian Ekonomi
Wagub Kalteng Edy Pratowo secara virtual mengikuti Upacara Peringatan Harlah Pancasila dari Aula Jayang Tingang, Lantai II Kantor Gubernur, Sabtu (1/6/2024) pagi.

Palangka Raya - Pancasila, yang terdiri dari lima sila, menjadi ideologi negara sekaligus landasan utama bagi kehidupan berbangsa dan bernegara di Indonesia. Seperti yang terjadi pada peringatan Harlah Pancasila tahun ini. Tepatnya, di Lapangan Garuda Kompleks Pertamina Hulu Rokan (PHR), Dumai, Riau, upacara peringatan digelar secara megah dan meriah, Sabtu (1/6).

Peringatan ini sendiri dihadiri secara virtual oleh Wakil Gubernur (Wagub) Kalimantan Tengah (Kalteng) H. Edy Pratowo bersama Kepala OPD Provinsi Kalteng serta Perwakilan Forkopimda Provinsi Kalteng dari Aula Jayang Tingang, Lantai II Kantor Gubernur Kalteng.

Presiden Joko Widodo saat upacara peringatan menyampaikan tentang semangat dan upaya untuk melakukan kedaulatan politik dan kemandirian ekonomi. Presiden Joko Widodo menjelaskan bahwa peringatan Harlah Pancasila tahun ini diadakan di Lapangan Garuda Pertamina Hulu Rokan, Dumai, Riau, supaya pesan kemandirian ekonomi dapat ditegaskan. 

"Negara harus menjamin kekayaannya untuk kemakmuran rakyatnya," ujar Presiden Joko Widodo.

Ia menambahkan Indonesia sudah berhasil mengambil alih saham mayoritas PT Freeport dan Blok Rokan yang sebelumnya dikelola oleh Caltex dan Chevron, yang merupakan blok Migas yang paling produktif dalam sejarah perminyakan Indonesia. Presiden Joko Widodo menjelaskan bahwa Indonesia harus aktif mengambil alih kembali aset-aset strategis bangsa dan mengelola serta memanfaatkannya sebesar-besarnya untuk kesejahteraan rakyat dan masyarakat.

Presiden Joko Widodo melihat hadirnya Pancasila sebagai bebas dari ketergantungan pada pihak asing. Dan beliau juga menyatakan bahwa PT Freeport dan Blok Rokan hanya sedikit contoh semangat dan upaya Indonesia untuk kedaulatan politik dan kemandirian ekonomi guna mewujudkan Pancasila dalam kehidupan nyata.

“Kita harapkan kehadiran Pancasila sebagai pembebas dari ketergantungan kita pada pihak asing dan tadi pagi saya mendapatkan laporan dari Dirut Pertamina bahwa produksi di Blok Rokan sudah mencapai 162.000 barel per hari,” papar Presiden Joko Widodo.

Upacara Peringatan Harlah Pancasila tahun ini seluruh pesertanya menggunakan pakaian adat. Selain Presiden Joko Widodo, hadir juga para menteri dari Kabinet Indonesia Maju, yakni Menko Polhukam Hadi Tjahjanto, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, dan Menteri Luar Negeri Retno Marsudi.

Ikuti Nusapaper.com di Google News untuk mendapatkan berita terbaru.